Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Valentino Rossi Blak-blakan, Insinyur Yamaha Cuma 'Mendengar' Bukan Mengerjakan

By Diya Farida Purnawangsuni - Rabu, 16 Desember 2020 | 01:00 WIB
Pembalap Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi, pada balapan GP Portugal di Sirkuit Algavre, Minggu (22/11/2020).
MOTOGP.COM
Pembalap Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi, pada balapan GP Portugal di Sirkuit Algavre, Minggu (22/11/2020).

BOLASPORT.COM - Pembalap senior MotoGP, Valentino Rossi, blak-blakan mengatakan bahwa para insinyur Yamaha di Jepang cuma sebatas "mendengarkan" umpan balik dari rider.

Namun, mereka punya tendensi untuk melakukan apa yang mereka inginkan terhadap motor Yamaha.

Tim Yamaha meraih kemenangan balap terbanyak pada MotoGP 2020 yakni tujuh kali.

Tiga kemenangan masing-masing dipersembahkan oleh dua pembalap tim satelit Petronas Yamaha SRT, Fabio Quartararo dan Franco Morbidelli, sementara satu kemenangan lainnya didapat oleh rider tim pabrikan, Maverick Vinales.

Sementara itu, pencapaian terbaik Valentino Rossi ialah menjadi runner-up pada balapan MotoGP Andalusia 2020.

Baca Juga: Berstatus Paling Senior, Fernando Alonso Kuasai Tes Pembalap Muda F1

Meski terlihat oke, Yamaha tetap punya PR besar dalam pengembangan motor YZR-M1 mereka.

Hal ini terlihat dari rapor akhir yang dibukukan empat pembalap Yamaha pada musim lalu.

Di antara Rossi, Vinales, Quartararo, dan Morbidelli, justru nama terakhir yang berhasil keluar sebagai pembalap Yamaha terbaik.

Padahal, Morbidelli cuma menunggangi motor YZR-M1 edisi tahun 2019.

Baca Juga: Pasangan Ganda Putra Nomor 1 Malaysia Incar Gelar Juara di Thailand

Namun, hal tersebut tak menyurutkan laju kecepatan Morbidelli.

Pembalap keturunan Italia-Brasil itu menyelesaikan kejuaraan dunia MotoGP 2020 sebagai runner-up.

Di sisi lain, pencapaian terbaik para penunggang YZR-M1 seri terkini dibukukan oleh Vinales, yang finis di peringkat keenam klasemen akhir pembalap.

Sementara itu, Quartararo, yang sempat digadang-gadang bakal menjadi juara dunia MotoGP 2020 usai memenangi dua balapan beruntun di Jerez, malah tampil inkonsisten.

Alhasil, Quartararo cuma bisa menutup musim lalu di peringkat ke-8.

Pembalap Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi, terjatuh pada balapan MotoGP Prancis di Sirkuit Le Mans, Minggu (11/10/2020).
MOTOGP.COM
Pembalap Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi, terjatuh pada balapan MotoGP Prancis di Sirkuit Le Mans, Minggu (11/10/2020).

Adapun Rossi membukukan hasil terburuknya selama membalap di ajang MotoGP.

The Doctor menyelesaikan musim lalu di urutan ke-15.

Menanggapi hasil tersebut, baik Valentino Rossi, Maverick Vinales, maupun Fabio Quartararo, kompak menunjukkan sikap kritis terhadap pengembangan motor YZR-M1 2020.

Mereka sepakat, masalah dari motor dengan spesifikasi terkini itu adalah daya mesin, grip ban belakang, dan konsistensi performa secara umum dari balapan ke balapan.

Meski sudah mengungkapkan kendala-kendala yang dialami selama mengendarai YZR-M1 2020, Rossi mengaku tak yakin bakal dilibatkan dalam pengembangan motor edisi mendatang.

Sebaliknya, Rossi malah secara gamblang menilai para insinyur Yamaha di Jepang tak pernah benar-benar mendengarkan apa yang disampaikan pembalap.

Baca Juga: Tony Ferguson Ungkap Alasan Tak Menyerah, Meski Lengan Nyaris Patah pada UFC 256

"Saya pikir keterlibatan saya akan sama seperti tahun ini. Jadi, tidak banyak perubahan. Kita harus memahami apakah tahun ini saya akan sangat terlibat atau tidak. Saya tidak tahu," tutur Rossi, dikutip BolaSport.com dari Motorsport.com.

"Secara tulus, apa yang bisa saya lakukan adalah memberi semua pengalaman saya dan berusaha mengatakan apa yang kami perlukan."

"Namun, sedikit banyak kami punya masalah serupa dalam jangka waktu yang lama, jadi saya pikir tahun depan tidak akan ada perubahan besar," kata Rossi lagi.

"Saya pikir, para insinyur di Jepang mendengarkan komentar para pembalap, tetapi pada akhirnya mereka tetap melakukan apa yang mereka mau."

"Mereka sudah memilikinya di kepala, apa yang mau mereka perbuat," ucap Rossi menegaskan.

Baca Juga: Petronas Yamaha SRT Percaya Murid Valentino Rossi Bakal Lanjutkan Taji

Pada MotoGP 2021, Valentino Rossi tidak lagi memperkuat tim pabrikan Yamaha karena pindah ke Petronas Yamaha SRT

Dia bertukar posisi dengan Fabio Quartararo yang gantian membela tim Monster Energy Yamaha.

Meski begitu, Rossi tetap akan mendapat dukungan penuh dari tim pabrikan Yamaha, termasuk soal motor edisi terbaru.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

REKOMENDASI HARI INI

Liga Voli Korea - Panutan Megawati Makin Gila Karena Dekati Rekor Langka Usai Juara Bertahan Berhasil Dipecundangi

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Newcastle
11
18
10
Fulham
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
12
16
10
Empoli
12
15
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136