BOLASPORT.COM - Jan Oblak mengungkapkan kengerian Lionel Messi setelah sah menjadi manusia tertajam untuk satu klub dan mengalahkan rekor milik Pele.
Lionel Messi secara resmi menjadi pemain tertajam di dunia untuk satu klub usai mencetak gol dalam laga antara Barcelona dan Real Valladolid, Selasa (22/12/2020) waktu setempat atau Rabu dini hari WIB.
Messi mencetak gol dalam laga tersebut usai menerima assist backheel dari Pedri pada menit ke-65.
Gol tersebut menggenapkan kemenangan Barcelona menjadi 3-0 atas Valladolid.
Sementara itu, dua gol Barcelona lainnya dicetak oleh Clement Lenglet pada menit ke-21 dan Martin Braithwaite pada menit ke-35.
Baca Juga: Kembali Cetak Gol, Bukti Lionel Messi Masih Bahagia di Barcelona
Dengan satu gol ke gawang Valladolid itu, Messi sah telah melewati rekor yang dimiliki legenda sepak bola Brasil, Pele.
Sebelumnya, Pele menjadi pemain paling banyak mencetak gol untuk satu klub sepanjang kariernya dengan 643 gol.
Pele melakukannya saat dirinya bermain untuk klub raksasa asal Brasil, Santos.
Namun, gelar itu kini dimiliki oleh Messi yang sudah mencetak 644 gol untuk Barcelona sepanjang kariernya.
La Pulga masih berpeluang untuk terus menambah jumlah golnya di Barcelona mengingat musim 2020-2021 masih berjalan.
Baca Juga: Bikin Satu Assist Kontra Real Valladolid, Pedri Kalahkan Rekor Lionel Messi di Barcelona
Capaian Messi itu sepertinya memang tidak terlalu mengejutkan bagi publik sepak bola dunia.
Hal itu dikarenakan Messi dikenal sebagai pemain terbaik di dunia yang pernah ada oleh banyak pihak.
Kiper Atletico Madrid, Jan Oblak, pun mengamini kehebatan kapten timnas Argentina itu.
Bahkan, Oblak mengungkapkan kengerian yang dia rasakan saat berhadapan dengan Messi dalam satu pertandingan.
Oblak mengatakan Messi selalu memperhatikan gerak-gerik kiper sebelum mencetak gol.
Baca Juga: Pecahkan Rekor Pele yang Bertahan 46 Tahun, Lionel Messi Ungkap Perasaannya
Messi selalu berusaha untuk mengendalikan gerakan dan membaca pikiran kiper lawannya.
"Dia memperhatikan kaki saya. Jika saya membuat satu langkah, dia akan melihatnya dan menembak ke sisi lain. Inilah mengapa dia yang terbaik," ujar Oblak seperti dikutip BolaSport.com dari Sky Sports.
"Inilah mengapa dia begitu sulit. Dia tidak menunjukkannya, tapi dia selalu melihat. Dia selalu memperhatikanmu. Matanya tertuju pada bola tapi dia melihatmu."
"Saya pikir dia melihat segalanya. Aneh. Terkadang Anda mengira Anda mengendalikan mereka, Anda mengendalikannya. Tapi sedetik, Messi mengubah permainan, dia mencetak gol, dan Barcelona menang."
"Kadang-kadang Anda tidak melihat keberadaan Messi. Mungkin Anda berpikir itu tidak berbahaya, dan kemudian dia mencetak gol."
Baca Juga: Cetak Gol ke Gawang Valladolid, Lionel Messi Resmi Lewati Rekor Pele
"Ini terjadi pada kami musim lalu. Anda harus 100 persen berkonsentrasi. Dia masih pemain terbaik di dunia," tutur Oblak melanjutkan.
Kiper asal Slovenia itu telah merasakan gawangnya dibobol oleh Messi sebanyak sepuluh kali di berbagai ajang.
Oblak merasa selama dia bertanding melawan Messi, penyerang 33 tahun itu terlihat sangat mudah saat mencetak gol.
"Dia telah mencetak banyak gol ke gawang saya. Terlalu banyak!" kata Oblak.
"Tetapi dia adalah pemain hebat, pemain luar biasa, pemain terbaik. Beberapa kali dia mencetak gol dan Anda merasa seperti tidak mengerti bagaimana dia mencetak gol dengan begitu mudah."
Baca Juga: Hasil Liga Spanyol - Lionel Messi Ukir Rekor Baru, Barcelona Menang 3-0 atas Valladolid
"Anda bahkan tidak dekat. Kadang-kadang rasanya seperti dia baru saja mengoper bola ke gawang, itu bahkan bukan tembakan," ucap Oblak lagi.
Selain kemampuannya dalam mencetak gol, Oblak mengaku ngeri dengan skill tak bisa ditebak yang dimiliki Messi.
Menurut kiper 27 tahun itu, para pemain lawan terpaksa harus bermain keras untuk menghentikan Messi.
"Biasanya, penjaga gawang, kami berteriak sepanjang waktu untuk membantu para bek, tetapi saya tahu itu sulit ketika Messi berada di sisi lain," tutur Oblak.
"Para pemain bertahan melakukan usaha terbaik mereka sendiri, tetapi sulit melakukan sesuatu secara taktis untuk menghentikan Messi karena Anda tidak pernah tahu apa yang akan dia lakukan."
Baca Juga: Sama seperti Lionel Messi, Thibaut Courtois Lebih Pilih Gelar Tim ketimbang Penghargaan Individu
"Yang bisa Anda lakukan adalah bermain keras dan ketika Anda melihatnya jangan tinggalkan dia."
"Cobalah untuk mencuri bola, tetapi jangan memberikan pelanggaran di dekat gawang karena dia hebat dalam tendangan bebas. Dia hebat dalam segala hal."
"Jika Anda terlalu dekat dia akan melewati Anda. Jika Anda terlalu jauh dia akan menembak."
"Tidak mudah untuk memutuskan bagaimana Anda akan bertahan melawan dia karena ketidakpastiannya. Itu tidak mungkin," tambah Oblak.
Sementara itu, soal rekor Pele yang dipecahkan Messi, Oblak hanya bisa memberikan ucapan selamat.
Baca Juga: Gara-gara Camp Nou Kosong, Lionel Messi Sebut Barcelona Jadi Susah Menang
"Saya yakin dia akan mencetak lebih banyak dari sekadar 644 gol, meski itu sudah banyak," kata Oblak.
"Ini pencapaian yang sangat istimewa. Saya hanya bisa mengatakan kata-kata terbaik tentang dia karena dia yang terbaik."
"Dia telah menunjukkannya selama bertahun-tahun dan saya hanya bisa memberi selamat kepadanya, mendoakan yang terbaik untuknya, dan berharap dia mencetak lebih banyak gol, tapi jangan ke gawang saya," pungkas Oblak.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | Sky Sports |
Komentar