Bruno Smith masih berkesempatan gabung latihan tim asal digelar setelah tanggal 14 Januari atau batas aturan pemerintah soal larangan WNA masuk ke Indonesia.
"Bruno Smith karena dia belum punya KITAS mungkin dia baru akan kembali tanggal 15 setelah aturan itu dicabut," ucap General Manager Arema FC, Ruddy Widodo, Rabu (30/12/2020).
"Itupun kalau tim kembali latihan sebelum tanggal 14. Jadi kalau tim latihan antara tanggal 1-14 Januari berarti dia baru bisa gabung setelah tanggal itu," imbuhnya.
Baca Juga: Arema FC Dukung Larangan WNA Masuk Indonesia, asal Sepak Bola Dipikirkan
Tak hanya Bruno Smith, pelatih kiper Arema FC Felipe Americo juga berpeluang bernasib serupa.
Felipe sejatinya ada kans pulang lebih cepat karena mengantongi KITAS.
Namun, mengingat ketatnya aturan larangan masuk WNA, bukan tidak mungkin Felipe terpaksa bertahan lebih lama di negaranya.
"Untuk Felipe mungkin dia bisa kembali karena punya KITAS. Kalaupun tetap tidak bisa meskipun punya KITAS, berarti dua orang ini balik setelah tanggal 14 Januari," ucap Ruddy.
Lebih lanjut, Ruddy mengakui enggan terlalu mempersalahkan anggotanya telat bergabung.
Menurutnya, langkah pemerintah menutup akses WNA sudah sangat tepat.
Hanya saja, dirinya berharap pemerintah juga sedianya memperhatikan kegiatan sepak bola maupun olah raga lain.
“Tidak masalah, tapi yang terpenting sepak bola ini terselamatkan. Jangan mandek total seperti ini kan kasihan,” pungkasnya.
View this post on Instagram
Editor | : | Mochamad Hary Prasetya |
Sumber | : | Tribun Jatim |
Komentar