Kemenangan kemudian akan diraih oleh Paul atas Askren yang tidak memiliki latar belakang striker.
"Dengar, Ben Askren, saya tahu Anda marah karena apa yang aku katakan. Saya minta maaf, ”kata Coker pada MMA Fighting, dikutip oleh BolaSport.com.
“Ini mengarah langsung pada (Anda), tidak ada yang berkurang dari penghargaan Anda dan semua kemenangan dan kesuksesan Anda di MMA.
"Satu-satunya poin saya tentang Paul, Jake dan Logan, orang-orang ini sangat serius. Mereka ada di gym, bertinju setiap hari. Mereka dikelilingi oleh para pelatih dan petinju yang serius. Kelas dunia dan inilah yang mereka lakukan," sambung Coker.
Coker pun melihat Paul memang sengaja memilih Askren karena gaya bertarung mantan petarung UFC tersebut tidak bisa digunakan dalam bertinju.
“Satu-satunya poin saya ketika dia mengatakan ingin melawan Ben Askren, Anda sudah tahu apa yang akan terjadi. Karena bagi saya, mereka memilih pegulat atau pria jiu-jitsu yang mereka lebih diuntungkan. Itu maksud saya," ujar dia.
Baca Juga: Gabung KTM, Danilo Petrucci Senang Didepak Ducati Sejak Awal 2020
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | MMAFighting.com |
Komentar