Baca Juga: Status Kompetisi belum Ada Kejelasan, Sulut United akan Bersurat ke PSSI
Apalagi klub masih dibebankan untuk membayar gaji pemain serta ofisial kepelatihan disaat kompetisi masih terhenti.
Muhammad Ridho mengaku bahwa pemasukan klub yang hanya mengandalkan penjualan merchandise tidak mampu menutupi pengeluaran tim.
Muhammad Ridho pun berharap PSSI dan PT LIB segera menentukan status kompetisi.
Baca Juga: Naturalisasi Besar-besaran, Malaysia Punya 2 Amunisi Baru untuk Kualifikasi Piala Dunia 2022
"Tidak hanya pelatih dan pemain yang menderita di kondisi saat ini," ujar Muhammad Ridho.
"Klub selaku pemberi kerja terus mengeluarkan cost untuk gaji dari April hingga akhir tahun ini."
"Tanpa berkompetisi, tanpa ada pemasukan, kecuali dari side bisnis kami seperti official store, itupun tidak mampu menutup defisit tiap bulan," tutur Muhammad Ridho.
Lihat postingan ini di Instagram
Editor | : | Mochamad Hary Prasetya |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar