Bayu menyebutkan bahwa penangguhan Liga 1 2020 akibat Covid-19 membuat banyak pesepakbola banting setir dari pekerjaannya.
Jamak ditemukan para pesepakbola profesional yang memilih membuka bisnis atau menekuni pekerjaan lain hanya demi dapurnya tetap mengepul.
“Pada 2020, apa yang tidak pernah dilakukan jadi dilakukan. Biasanya kan kita bermain bola, sekarang ada yang kerja ada yang buka usaha baru,“ imbuhnya.
Bayu sendiri lebih banyak mengikuti fun footbal atau tarkam untuk mengisi waktu luangnya di tengah penghentian kompetisi.
Hal itu dilakukannya atas dasar rasa cinta pada sepakbola yang tak bisa ditinggalkannya.
Bayu lantas berharap supaya pergantian 2021 bisa menjadi lembaran baru yang lebih baik dibanding 2020.
"Itu pelajaran hidup, semoga 2021 lebih baik.”
“Semoga tahun 2021 ini liga bergulir dan perekonomian semua lancar."
"Semoga semua aspek sepak bola bisa bangkit kembali dan berjalan normal,” pungkasnya.
View this post on Instagram
Editor | : | Hugo Hardianto Wijaya |
Sumber | : | Kompas.com |
Komentar