Di AC Milan, Dalot berhasil menampilkan performa cukup bagus.
Bahkan, bek berusia 21 tahun tersebut menjadi andalah I Rossoneri kala bermain di Liga Europa 2020-2021 dengan menjadi starter di semua pertandingan fase grup.
Setelah mendapat kesempatan lebih banyak saat bermain untuk Milan, Dalot menganggap waktu di Manchester United sebagai periode pahit.
Periode itu menyakitkan bagi Dalot karena ia tidak bisa membantu Manchester United lantaran cedera.
Baca Juga: Chelsea Bobrok di Liga Inggris, Legenda Man United: Ini Bukan Salah Frank Lampard
"Saya tidak mempunyai waktu untuk memiliki kondisi fisik prima di United," ujar Dalot seperti dikutip BolaSport.com dari Daily Mail.
"Saya menghabiskan momen-momen hebat di United. Saya memainkan pertandingan yang sangat penting bagi saya dan tim."
"Di sisi lain, saya merasakan kepahitan mendalam karena tidak bisa siap secara fisik untuk semua pertandingan karena cedera."
Baca Juga: Erling Haaland Harus Jadi seperti Robert Lewandowski Sebelum Gabung Real Madrid
"Saya tidak akan mengubah apa pun karena apa yang saya pelajari sangat penting untuk masa depan saya dan bagaimana saya sekarang."
"Saya tidak menyesalinya atau melihat ke belakang dengan kekecewaan," tutur Dalot menambahkan.
Editor | : | Septian Tambunan |
Sumber | : | Daily Mail |
Komentar