Lebih lanjut, Supardi berharap keluarga korban diberkan kesabaran dan ketabahan.
Baca Juga: Timnas U-19 Indonesia Batal Uji Coba Lawan Sabadell U-19
"Semoga semuanya tabah menjalani ujian yang Allah berikan," ucap Supardi.
"Mudah-mudahan semua musibah cepat berlalu," tuturnya.
Sementara itu, dikutip dari Kompas.com, pesawat Sriwijaya Air SJ 182 dinyatakan hilang pada 9 Januari 2021 pukul 14.40 WIB.
Pesawat tersebut mengangkut 62 orang yang terdiri dari 12 awak kabin, 40 penumpang dewasa, tujuh anak-anak, dan tiga bayi.
Baca Juga: CEO Kuala Lumpur FC: Mendatangkan Bojan Hodak Adalah Keputusan Terbaik
Lokasi hilang dikabarkan terjadi di atas Kepulauan Seribu, DKI Jakarta.
Sedangkan untuk korban jiwa longsor di Sumedang, dikatakan oleh Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil diperkirakan lebih dari 20 orang.
"Dari hasil laporan sementara, longsor terjadi pukul 15.00 WIB, di lokasi yang mememang dengan kemiringan curam," ucap Ridwan Kamil.
"Kedua longsoran ini menimbulkan fasilitas yang sama-sama parah, di longsorang pertama dilaporkan ada delapan korban, di longsoran kedua mayoritas korban adalah dari tim penolong dari longsorang pertama,
"Korban belum bisa dipastikan, yang jelas lebih dari 20 orang, termasuk diantaranya Pak Danramil, dan dari BPBD," sambungnya.
Lihat postingan ini di Instagram
Editor | : | Metta Rahma Melati |
Sumber | : | Persib.co.id |
Komentar