Dari hasil tersebut, McGregor berupaya ingin mengulang kesuksesan dengan menghancurkan Poirier hingga menderita kekalahan.
"Perhatikan, saya akan berakhir menendang kepala Dustin hingga berdarah seperti yang terakhir kali," kata McGregor kepada The Mac Life, dikutip oleh BolaSport.com.
Rasa percaya diri mantan juara kelas ringan dan bulu UFC itu juga didorong dari kemenangannya pada pertandingan terakhir melawan Donald Cerrone.
McGregor duel dengan Cerrone di acara UFC 246 yang berlangsung pada awal tahun lalu.
Baca Juga: UFC 257 - Conor McGregor Utarakan Ingin Lawan Petarung Peringkat Bawah
Petarung berjuluk The Notorious tersebut mendominasi sejak awal pertandingan dengan melepaskan pukulan lurus dan hook lewat tangan kiri miliknya.
Cerrone akhirnya terjatuh karena sempat menerima tendangan kaki kiri ditambah hook dari McGregor.
Pukulan beruntun lalu dilepaskan oleh McGregor ke arah kepala Cerrone yang tidak bisa menahan serangan.
Kemenangan lalu didapatkan oleh McGregor usai wasit memisahkan dan menyudahi pertandingan.
Dari serangan mematikan tersebut, McGregor juga berjanji akan tersaji saat menghadapi Poirier nanti.
"Saya memiliki kru tinju dengan saya akhirnya bisa menendang kepala Donald dan menghancurkan wajahnya dengan bahu saya," ujar petarung berusia 32 tahun tersebut.
"Saya memiliki begitu banyak serangan dan itu akan keluar secara ajaib pada akhir pekan nanti, jadi kita akan lihat apa yang terjadi," sambung dia.
Baca Juga: UFC 257 - Pelatih Sebut Conor McGregor Jadi Lebih Buas dari Sebelumnya
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | TheMaclife.com |
Komentar