"Kongres itu Asprov-nya sudah berapa? belum lagi Liga 2 juga berapa, ada perbedaan waktu."
Baca Juga: Kushedya Hari Yudo Dilirik Klub Malaysia, Pelatih Arema FC: Itu Urusan Klub
"Dan juga mohon maaf kejelasan saluran sinyal dan lain-lainnya, takutnya terganjal," ujarnya.
Lebih lanjut apabila kongres benar-benar bisa dilakukan tatap muka, Ruddy berpesan protokol kesehatan harus diterapkan.
Sementara untuk jadwalnya, Ruddy tak mempermasalahkan kongres harus diundur.
Yang terpenting adalah agenda ini diselenggarakan secara tatap muka.
Baca Juga: Pemain Muda Berkarier di Luar Negeri Disebut Bisa Berpengaruh terhadap Kualitas Timnas Indonesia
Sebelumnya Ruddy mengira bahwa kongres bakal terjadi pada akhir Februari 2021.
Namun PSSI telah memastikan bahwa kongres bakal diselenggarakan pada 29 Mei mendatang.
"Tidak ada masalah mundur tapi kan bisa luring dengan menerapkan protokol kesehatan," ucap Ruddy.
"Dan kembali lagi izin menjadi yang utama karena sepak bola ini akan melibatkan orang banyak," tuturnya.
Lihat postingan ini di Instagram
Editor | : | Metta Rahma Melati |
Sumber | : | Kompas.com |
Komentar