Saat itu, banyak yang beranggapan bahwa kedatangan pembalap asal Italia itu ke Ferrari cuma bagian dari strategi pemasaran.
Namun, Luca Cordero di Montezemolo menolak anggapan tersebut.
"Banyak yang menilai itu adalah bagian marketing, tetapi Ferrari tidak membutuhkan itu," tutur dia.
"Sejujurnya, kami memberi itu sebagai bentuk rasa hormat, terutama lebih ke bentuk penghargaan bagi sang juara hebat itu," kata pria lulusan La Sapienza University itu.
Baca Juga: Meski Sadar Kemampuan 'Standar', Eks Juara UFC Pede Kalahkan Khabib Nurmagomedov
Saat menjalani uji coba, muncul ide untuk mendatangkan Valentino Rossi ke Ferrari.
Gagasan itu diceritakan Luca Cordero di Montezemolo demi membawa Rossi beralih profesi dari pembalap MotoGP ke Formula 1.
Sebelum tampil bersama tim Scuderia Ferrari, Di Montezemolo ingin Rossi mencicipi karier di skuad Sauber (kini Alfa Romeo Racing) dulu.
Akan tetapi, Rossi menolak pinangan Ferrari tersebut dan tetap berkarier di MotoGP.
"Ada suatu ketika kami berpikir akan membawanya satu tahun dengan Sauber terlebih dahulu," ucap Di Montezemolo.
"Namun, dia pintar, dia bisa menjadi nomor satu di MotoGP dan lebih suka terus menjadi nomor satu ketimbang mengambil risiko menjadi nomor empat atau lima pada balap mobil," tutur dia menjelaskan.
Baca Juga: Manny Pacquiao Bongkar Penyebab Conor McGregor Kalah dari Dustin Poirier
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | GPOne.com |