Sejak 2020 lalu, pecinta sepakbola Indonesia sudah tidak bisa melihat penampilan Bagus dan Bagas dalam satu seragam tim yang sama.
Cedera panjang yang dialami Bagus saat membela Garuda Select membuatnya tidak pernah dipanggil Shin Tae-yong untuk membela timnas U-19 Indonesia.
Padahal, Bagas menjadi salah satu pemain andalan juru taktik 51 tahun itu di skuad Garuda Nusantara.
Bagas Kaffa tak pernah absen dalam setiap pemusatan latihan, baik di dalam negeri maupun di luar negeri.
Kini, dua saudara kembar itu semakin terpisahkan setelah Bagus resmi menjadi pemain FC Utrecht.
Setidaknya, Bagus akan berada di Belanda selama 18 bulan dengan kemungkinan kontraknya diperpanjang selama dua tahun jika mampu menunjukkan kemampuan terbaiknya di hadapan tim pelatih dan manajemen FC Utrecht.
Editor | : | Hugo Hardianto Wijaya |
Sumber | : | Youtube Marc Klok |
Komentar