BOLASPORT.COM - Para pemain timnas U-22 Indonesia mencurahkan isi hatinya kepada Ketua Umum (Ketum PSSI), Mochamad Iriawan.
Pada 10 Februari 2021, Mochamad Iriawan beserta beberapa jajaran PSSI melakukan pemantauan dan memberikan semangat kepada para pemain timnas U-22 Indonesia yang sedang melakukan pemusatan latihan.
Ketum PSSI menyambangi timnas U-22 Indonesia yang sedang berlatih di Lapangan D, Senayan, Jakarta.
Saat mengamati latihan skuad Garuda Muda, Mochamad Iriawan juga turut didampingi oleh Indra Sjafri selaku Direktur Teknik PSSI.
Para pemain timnas U-22 Indonesia terlihat semringah ketika disambangi oleh petinggi PSSI.
Bahkan pada kesempatan itu, pilar-pilar timnas Indonesia pun mencurahkan hatinya.
Baca Juga: Pelatih Klub Liga Thailand Ini Beri Pujian Kepada Todd Rivaldo Ferre
Dikisahkan oleh Mochamad Iriawan, amunisi-amunisi Garuda Muda banyak yang mengeluhkan capek saat menjalani latihan bersama.
Iriawan pun menjelaskan penyebabnya karena Indonesia sudah lama tidak ada kompetisi.
Baca Juga: Alasan Klub Liga Malaysia Ini Gagal Gaet Marko Simic dari Persija
Dengan belum adanya kompetisi membuat para pemain menurun kondisinya karena tidak adanya pertandingan di lapangan hijau.
"Saya tanya capek? Mereka (timnas U-22 Indonesia) jawab capek sekali," kata Mochamad Iriawan kepada awak media termasuk BolaSport.com, 10 Februari 2021.
"Mereka memang dalam kondisi di bawah karena memang tidak adanya kompetisi," ujar figur berusia 58 tahun tersebut.
Baca Juga: Resmi - Persik Kediri Melepas Si Ular Piton, Begini Alasannya
Senada dengan para pemain, tim pelatih timnas U-22 Indonesia pun menyadari menurunnya kondisi fisik pilar-pilar Garuda.
Shin Tae-yong sebagai juru taktik kepala pun meminta Mochamad Iriawan untuk dapat menggelar kompetisi.
"Seperti yang disampaikan oleh tim pelatih, fisik mereka (timnas U-22 Indonesia) cukup anjlok, bahkan dikatakan juga nol," ucap Mochamad Iriawan.
Baca Juga: Dilepas Persik Kediri, Legenda Timnas Indonesia Ini Beri Pesan
"Saya tanya kenapa, jawabannya karena tidak ada kompetisi. Karena latihan saja tanpa kompetisi itu menurut Shin Tae-yong dirasa sulit," tutur Iriawan.
"Dia (Shin Tae-yong) berbicara kepada saya untuk segera diadakan kompetisi dan itu selalu disampaikan," kata Ketum PSSI tersebut.
Seperti diketahui, Liga Indonesia belum berjalan lagi sejak terakhir bergulir medio Maret 2020.
Baca Juga: Kena PHP Persija, Klub Liga Malaysia Ini Temukan Penggati Marko Simic
Kala itu, Liga 1 2020 hanya berjalan tiga pekan saja, sebelum pada akhirnya ditunda.
Penundaan pun berlangsung cukup lama hingga puncaknya Liga 1 dan Liga 2 2020 dibubarkan.
Seusai musim 2020 diberhentikan permanen, kini musim baru pun tengah dinanti oleh klub-klub Liga Indonesia termasuk para pemain.
Lihat postingan ini di Instagram
Editor | : | Hugo Hardianto Wijaya |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar