Novello jarang terlihat di lintasan balap. Ada beberapa alasan untuk ini.
"Kami mencoba memisahkan hal-hal ini. Dia memiliki pekerjaannya, saya milik saya. Ketika saya pergi ke lintasan balap itu sebagai penggemar. Saya tidak pergi dengan mereka karena alasan lain. Saya pergi ke sana karena saya suka menyemangati dia," tutur Novello.
"Tetapi, itu mungkin dua atau tiga balapan dalam setahun. Selain itu, saya takut dengan kecepatan. Itu membuat saya takut saat motor melesat. Bayangkan seperti apa saat Vale duduk di atasnya."
"Saya sangat tegang saat pergi ke balapan. Itulah salah satu alasan mengapa saya suka tinggal di rumah," aku Novello.
Baca Juga: Maverick Vinales Mengaku Bukan Pembalap Nomor 1 Yamaha Usai Menikah
Soal sorotan bagi Rossi, Novello mengungkapkan bahwa di Tavullia, Rossi dikelilingi orang-orang yang tumbuh bersamanya.
"Privasi sangat dihormati. Saya selalu bilang nama pacar saya Valentino Rossi, tetapi kalau namanya bukan itu, dia akan menjadi partner seperti banyak orang lain, cukup normal," kata Novello.
"Kami suka film, perjalanan, serial TV, makan malam di restoran. Kami suka menghabiskan waktu dengan teman-teman kami, kehidupan yang benar-benar normal. Saya tidak menyangka itu dan itu adalah salah satu hal yang paling membuat saya terkesan ketika saya bertemu dengannya."
"Saya tinggal di Milan, kemudian kebetulan saya bertemu orang-orang dari bisnis pertunjukan atau pesepakb ola, tetapi mereka memiliki pendekatan yang sama sekali berbeda," ujar Novello.
"Ketika saya bertemu Valentino, saya langsung memperhatikan bahwa dia tetap rendah hati. Tidak masalah dari mana Anda berasal atau apakah Anda duduk di lantai sambil makan. Dia memiliki kepribadian dan ramah," tutur Novello.
| Editor | : | Delia Mustikasari |
| Sumber | : | Speedweek.com |
