Padahal, sepekan sebelumnya, Marc Marquez mengalami kecelakaan fatal yang membuat tulang lengan kanannya patah saat menjalani balapan di Sirkuit Jerez, Spanyol.
Alih-alih istirahat, Marquez justru nekat turun pada sesi latihan bebas MotoGP Andalusia 2020, meski akhirnya batal ikut balapan.
Mentalitas Marquez untuk menjalani balapan memang tak perlu diperdebatkan.
Hal inilah yang kemudian dinilai sang manajer, Emilio Alzamora, telah membuat kelas MotoGP keluar dari batasan-batasan semula.
"Marc Marquez adalah generasi baru, dia telah mendorong kelas ini hingga ke batasnya," kata Alzamora, dikutip BolaSport.com dari Motosan.
Baca Juga: 'Marc Marquez Masih Akan Menepi di Tes Pramusim demi Selamatkan Karier'
Kendati demikian, Emilio Alzamora menilai "kegilaan" yang dilakukan Marc Marquez pada saat ini masih berada di koridor yang wajar.
Hal tersebut tak lepas dari bakat besar dan mentalitas yang hebat saat mengendarai motor RC213V.
"Ini tidak di lakukan karena kegilaan semata, Anda harus memiliki bakat hebat, menguasi motor, dan harus sangat pintar," ucap Alzamora.
"Dia memiliki mentalitas yang positif, hal itu telah dia miliki sejak kecil dan membantunya dalam masa pemulihan ini," kata dia menjelaskan.
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | Motosan.es |
Komentar