Tidak sedikit pihak yang menilai bahwa tim berlogo sayap tunggal itu terlalu bertumpu kepada Marc Marquez dalam pengembangan motor RC213V.
Hal itulah yang membuat Honda hancur pada musim lalu dan tidak ada rider yang mampu meraih kemenangan dengan motor itu selain Marquez.
Dalam sebuah kesempatan, Takeo Yokoyama selaku Direktur Teknik Honda secara tidak langsung tak menampik pandangan tersebut.
Takeo Yokoyama merasa itu adalah hal yang wajar di tubuh Honda, dengan memberikan porsi yang lebih kepada Marquez.
Baca Juga: Marc Marquez Favorit pada MotoGP 2021? Alex Marquez Enggan Menjawab
"Secara historis ketika kami memiliki seorang juara yang kuat, filosofi kami adalah membuat rancangan yang semakin sesuai dengan sampel itu," ucap Takeo Yokoyama, dikutip dari Tuttomotoriweb.
Dengan pengalaman buruk musim lalu, Takeo Yokoyama menegaskan timnya akan melakukan perubahan dan bertobat dengan tidak lagi menjadikan rider berusia 28 tahun itu sebagai satu-satunya referensi.
Langkah tersebut perlu dilakukan karena setiap pembalap Honda memiliki gaya yang berbeda dari Marc Marquez.
Baca Juga: 'Alex Marquez Harus Hentikan Marc Marquez Beri Saran untuknya'
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | tuttomotoriweb |
Komentar