Fabio Quartararo memulai debut balapan MotoGP pada tahun 2019.
Kendati cuma membela tim satelit Yamaha (Petronas Yamaha SRT), Quartararo mampu menunjukkan potensi besarnya.
Perlahan, El Diablo bisa bersaing melawan pembalap andalan Repsol Honda, Marc Marquez.
Meski sejauh ini belum mampu mengalahkan Marquez, pembalap berusia 21 tahun itu berhasil membukukan tujuh podium pada musim perdananya.
Baca Juga: Alex Marquez Tidak Menargetkan Kemenangan pada MotoGP 2021, Lalu Apa?
Dengan torehan tersebut, Fabio Quartararo pun digadang-gadang bakal menjadi rival terkuat Marc Marquez.
Namun, kesempatan untuk menantang Marquez gagal didapat Quartararo pada musim lalu karena Marquez mengalami cedera serius sejak balapan pertama di Sirkuit Jerez, Spanyol.
Akibat cedera itu, Marquez terpaksa absen balapan hingga akhir musim karena mendapat cedera lengan kanan.
Kini, Quartararo pun mengaku kangen melakoni persaingan dalam balapan dengan Marquez.
Baca Juga: Yamaha Ingin Lihat Maverick Vinales 'On Fire' pada MotoGP 2021
Fabio Quartararo berharap, rider berkebangsaan Spanyol itu bisa secepatnya pulih dan kembali memacu motor RC213V-nya di lintasan balap.
Sebab, di mata Quartararo, Marc Marquez adalah pembalap sekaligus rival yang mampu membuat kemampuan membalapnya berkembang pesat.
"Dialah yang mendorong Anda untuk meningkatkan performa, itu juga alasan mengapa saya menjalani musim yang hebat pada tahun 2019," ucap Quartararo.
"Meski tampaknya tak mungkin untuk kembali ke musim pertama saya, saya berharap dia akan segera bisa balapan," kata dia lagi.
Baca Juga: Mantan Manajer Valentino Rossi Punya Firasat Aneh Jelang MotoGP 2021
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | tuttomotoriweb |
Komentar