Alhasil, Alex hanya bisa berusaha memenuhi harapan Honda untuk meraih hasil bagus pada setiap balapan musim lalu.
Baca Juga: 'Alex Marquez Harus Hentikan Marc Marquez Beri Saran untuknya'
Pada paruh pertama MotoGP 2020, Alex Marquez masih kesulitan beradaptasi dengan motor RC213V yang dikenal cukup liar.
Alex baru mulai merasa bersatu dengan kuda besinya itu setelah melewati setengah musim.
Dia pun mulai meraih hasil bagus yakni finis sebagai runner-up pada balapan MotoGP Prancis dan MotoGP Aragon.
Meski begitu, inkonsistensi performa masih menjadi "penyakit" Alex.
Pada akhir musim, Alex cuma bisa menempati peringkat ke-14 dengan 74 poin.
Baca Juga: Marc Marquez Favorit pada MotoGP 2021? Alex Marquez Enggan Menjawab
Kini, setelah menjalani musim pertama yang penuh tekanan, Alex Marquez bisa sedikit bernafas lega karena tak lagi mengenakan seragam tim pabrikan.
Bersama LCR Honda, Alex menilai tekanan yang dia rasakan bakal sedikit berkurang karena cuma menjadi pembalap tim satelit.
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | Marca |
Komentar