Namun, setelah Dewa United FC meluncurkan timnya pada awal pekan ini, manajemen Martapura FC langsung buka suara soal kendala yang mereka alami.
Salah satu penyebab utama Martapura FC harus diakuisisi oleh Dewa United FC memang masalah finansial.
Ketua Umum Martapura FC, M Hilman, mengatakan pihaknya sulit mencari pemasukan untuk memenuhi hak-hak pemain dan ofisial.
Hutang-hutang tim semakin membesar, terutama di tengah pandemi Covid-19 yang serba sulit.
Baca Juga: Kalah Dua Laga Beruntun di Liga Italia Tak Berarti AC Milan Melemah
"Keputusan berat yang harus diambil manajemen Martapura FC dengan beberapa pertimbangan," kata Hilman seperti dikutip Bolasport.com dari Banjarmasin Post.
"Tentu ini menjadi beban berat, namun segala beban finansial harus dituntaskan karena ini tanggung jawab klub," jelas Hilman.
Meski Dewa United telah melakukan launching tim, ternyata proses akuisisi belum tuntas 100 persen.
Hal itu diakui oleh Hilman, yang menyatakan bahwa proses akuisisi masih berjalan.
Baca Juga: VIDEO - Gol PlayStation ala Messi, 3 Bek Elche Dibikin Bengong
Editor | : | Hugo Hardianto Wijaya |
Sumber | : | banjarmasin.tribunnews.com |
Komentar