"Ini seperti api. Anda dapat menggunakannya untuk menghangatkan diri. Namun, jika lepas kendali, dia dapat membunuh Anda dan segala sesuatu di sekitar Anda."
"Saya tidak banyak berpikir, tetapi pikiran saya adalah bagaikan ruang penyiksaan. Dia bukan teman saya."
Pria asal Amerika Serikat itu mengklaim mengendalikan diri masih menjadi masalah dalam hidupnya, bahkan sampai sekarang.
Tyson bukan satu-satunya orang yang tenggelam dalam depresi akibat tinju. Masalah serupa juga dialami rivalnya, Frank Bruno.
Baca Juga: Manajer Sebut Kamaru Usman sebagai GOAT, Tony Ferguson Ingatkan Sambil Mengejek
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | Thesun.co.uk |
Komentar