Gelandang berusia 30 tahun ini baru bergabung dengan skuad Pesut Etam dari Arema FC pada Februari ini.
Kehadiran Hendro Siswanto memang dipersiapkan oleh manajemen Borneo FC untuk memperkuat posisi gelandang di Piala Menpora 2021.
Kehadiran pemain seperti Hendro Siswanto yang notabene juga masih berjiwa muda bakal menjadi saingan tersendiri bagi sosok Stefano Lilipaly jika memutuskan merumput di Kalimantan.
Baca Juga: Mau Dibawa ke Mana Kompetisi Sepak Bola Indonesia?
Apalagi Hendro Siswanto sudah diplot menjadi mentor bagi sejumlah gelandang muda Borneo FC seperti Muhammad Sihran (21 tahun), serta Fajar Fathur Rahman (18 tahun).
Jika Stefano Lilipaly nanti gagal bersaing dengan Hendro Siswanto, bukan tidak mungkin dirinya malah lebih banyak duduk di bangku cadangan.
Tentu kondisi ini bakal mempersulit Lilipaly untuk masuk dalam skuad Shin Tae-yong di tim nasional Indonesia.
Kondisi di atas bisa menjadi pertimbangan sendiri bagi Stefano Lilipaly jika masih memiliki niat untuk membela Sang Merah Putih di ajang internasional.
Baca Juga: Perlukah Kita Menjaga Elkan Baggott dari Tawaran Timnas Negara Lain?
Stefano Lilipaly sejatinya masih punya cukup waktu sebelum akhirnya memutuskan di mana dirinya akan merumput tahun ini.
Sebab, belum ada keputusan terkait kapan kompetisi Liga 1 2021 bakal segera dilaksanakan.
Penyusunan jadwal Liga 1 2021 masih menunggu sukses tidaknya penyelenggaraan Piala Menpora 2021 dengan menerapkan prokes COVID-19.
Untuk sementara ini, sang pemain lebih memilih untuk menjaga kebugaran tubuhnya dengan melakukan latihan fisik mandiri dikediamannya di Bali.
Baik Borneo FC maupun Persib sejauh ini juga masih bisa dikatakan hanya melakukan pendekatan secara tak resmi saja kepada Lilipaly.
Belum ada tawaran konkret yang masuk ke pihak Stefano Lilipaly dari kedua klub yang telah disebutkan di atas tadi.
Lihat postingan ini di Instagram
Editor | : | Hugo Hardianto Wijaya |
Sumber | : | berbagai sumber, BolaSport.com, Tribun Bali |
Komentar