Kesatuan Polisi Catalunya sendiri masih melanjutkan penyidikan terhadap Bartomeu dkk.
Penangkapan ini menambah panjang ‘daftar dosa’ Bartomeu selama menjadi orang nomor satu di klub.
Selain korupsi dan pencucian uang, ia juga melakukan beberapa hal yang terindikasi mengakibatkan Barcelona menjadi hancur lebur dalam waktu lima tahun.
Salah satunya adalah Barcagate.
Baca Juga: Demi Pertahankan Lionel Messi, Barcelona Siap Datangkan 5 Pemain Bintang
Dilansir BolaSport.com dari Marca, skandal Barcagate mulai muncul ke permukaan setelah sekelompok anggota yang menyebut dirinya Dignitat Blaugrana membuat pengaduan.
Kelompok tersebut membuat keluhan terkait cerita yang disampaikan oleh perusahaan I3 Ventures.
Perusahaan tersebut diduga memiliki hubungan dengan Barcelona terkait kegiatan buzzer.
Pada 17 Februari 2020, media Spanyol Cadena SER sempat menyebutkan kalau Barcelona telah bekerja sama dengan I3 Ventures sejak 2017.
Baca Juga: Pep Guardiola Merasa Kehilangan Eric Garcia yang Resmi Gabung Barcelona
Editor | : | Bagas Reza Murti |
Sumber | : | football-espana.net |
Komentar