Adesanya saat itu mengacu pada manga dan anime yang populer Death Note sebelum pertandingan melawan Robert Whittaker.
Dalam anime Death Note menceritakan seseorang tokoh Light Yagami yang tiba-tiba mendapatkan buku misterius.
Setelah memegang buku misterius tersebut, Light Yagami kemudian bertemu dengan shinigami bernama Ryuk.
Light Yagami kemudian menemukan hiburan baru untuk membasmi kejahatan dan ketidakadilan di dunia bersama Ryuk.
Cara kerja pembunuhan yang dilakukan Light Yagami adalah dengan menuliskan nama seseorang yang ingin dihabisinya dalam buku misterius berwarna hitam itu.
Lalu setelah Light Yagami menulis, Ryuk akan menghabisi orang-orang yang tercatat namanya dalam buku hitam.
Baca Juga: Morbidelli Yakin Tidak Ada Perlakuan Berbeda antara Dirinya dan Valentino Rossi
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | essentiallysports.com |
Komentar