"Mereka [Fury dan Joshua] sekarang memiliki kesempatan untuk membawa tinju kembali ke level itu karena ini tidak pernah terjadi sejak Mike Tyson," imbuhnya.
Bellew sendiri lebih menjagokan Joshua untuk menang ketimbang Fury.
Pria yang sudah memutuskan pensiun dari tinju tersebut menilai Joshua memiliki berbagai keterampilan yang dibutuhkan untuk mengalahkan Fury.
"Bukan berarti dia lebih baik dari Tyson Fury—Tyson Fury petinju yang lebih baik tetapi Anthony Joshua bergerak lebih cepat," tutur Bellew menjelaskan.
Baca Juga: Banyak Cakap, Ayah Tyson Fury Sebut Mulut Deontay Wilder Pantas Digebuk
"Daya ledak Anthony Joshua lebih besar daripada Tyson Fury. Tyson Fury lebih cepat dengan satu pukulan, jab, dan pergerakan kaki, tetapi tidak lebih cepat dalam kombinasi."
"Saya pikir pertandingan akan berakhir sebelum enam ronde bagi kemenangan Joshua. Jika tidak, saya tidak yakin dia [Joshua] bisa mengalahkannya [Fury]."
Fury (30-0-1) masih memiliki rekor tak terkalahkan dalam 31 laga yang telah dilakoninya.
Adapun, rekor pertarungan Joshua (24-1) sempat tercoreng dengan satu kekalahan TKO dari Andy Ruiz Jr. pada 2019.
Joshua telah berhasil membalas kekalahannya tersebut dan mencetak satu kemenangan lain kontra Kubrat Pulev pada Desember lalu menjelang laga kontra Fury.
Baca Juga: Dituduh Mantan Pelatih Mike Tyson Pakai Doping, Manny Pacquiao Dibela Rivalnya
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | TalkSport.com |
Komentar