Dalam jumpa pers yang dihadiri media termasuk BolaSport.com, Zainudin menyatakan bahwa pihaknya telah memantau perkembangan yang dialami tim Indonesia pada All England Open 2021.
"Presiden Jokowi meminta kepada kami dan kemenlu untuk melakukan langkah-langkah yang cepat dan terbaik, terutama untuk menyelamatkan anak anak kita di sana," kata Zainudin.
"Di sisi lain, Pak Presiden juga meminta supaya perlakuan-perlakuan yang tidak baik kepada kita ini jangan didiamkan harus tetap dipersoalkan, tentu sudah ada jalur-jalurnya," tutur dia menjelaskan.
Baca Juga: Soal Konflik Valentino Rossi-Marc Marquez, Bos MotoGP Angkat Tangan
Lebih lanjut, politikus Partai Golkar itu mengatakakan bahwa pemerintah akan meminta NOC Indonesia dan PP PBSI untuk mengawal permasalahan yang dialami pada All England Open 2021.
Sebab, pemerintah tidak bisa ikut terjun langsung mengatasi permasalahan yang melibatkan urusan olahraga.
"Kami memberikan dukungan mem-backup apa yang dibutuhkan NOC dan PBSI, kami mendorong itu, sangat jelas pernyataan kami," ujar Zainudin.
"BWF tidak profesional, BWF tidak transparan, BWF diskriminatif. Atas dasar itu, kami minta BWF direformasi," kata dia menambahkan.
Baca Juga: Menpora: BWF Tidak Profesional, Tidak Transparan, dan Diskriminatif
Selain itu, Zainuddin juga merasa kecewa dengan perlakuan yang diterima para pemain dan ofisial Indonesia dari BWF.
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar