Rupanya, dalang di balik jinaknya Haaland dalam laga tersebut tidak lain tidak bukan adalah bek Gibraltar, Aymen Mouelhi.
Dalam laga tersebut, Mouelhi ditugaskan secara khusus untuk menjaga Haaland.
Baca Juga: Menit Bermain Kurang, Pjanic: Saya Datang ke Barcelona Bukan untuk Satu Musim
Rupanya, bek berusia 34 tahun itu berhasil menjalankan tugasnya dengan bagus, meskipun timnya tetap kebobolan tiga gol.
Dalam wawancaranya dengan Onde Cero, yang dikutip BolaSport.com dari Marca, Mouelhi mengaku kesulitan saat menjaga Haaland.
"Bermain melawan tipe pemain top ini, Anda harus mempersiapkan segalanya," ucap Mouelhi.
"Kami tahu bahwa Haaland dan striker lain menyukai ruang, jadi kami berusaha untuk tidak memberinya ruang karena dia sangat cepat dan kuat."
"Anda harus fokus karena dia tidak memberi Anda waktu. Dia bisa membuat gerakan dan membuat Anda gila."
Baca Juga: Miralem Pjanic, Pemain Idaman di Juventus, Pengemis di Barcelona
| Editor | : | Septian Tambunan |
| Sumber | : | Marca |
Komentar