"Ketika saya masih muda, bagi saya pendekatannya sedikit berbeda dibandingkan sekarang. Para pembalap muda lebih menghormati pembalap tua dibandingkan sekarang!". Tetapi, saya pikir ini adalah cara umum dunia, bukan hanya MotoGP."
"25 tahun lalu ketika Anda masih sangat muda, Anda perlu menunjukkan banyak rasa hormat. Sekarang tidak persis seperti ini."
Rossi mengungkapkan bahwa saat itu dia menjalani balapan dengan pembalap yang memiliki banyak pengalaman seperti Kazuto Sakata, Ueda atau de Radigues.
"Ketika saya melihat mereka, mereka seperti pahlawan saya. Jadi, bagi saya itu benar. Tetapi, pada akhirnya saya sangat senang dengan jumlah podium dalam karier saya karena menurut saya ini pencapaian yang luar biasa!"
Pembalap berusia 42 tahun ini telah meraih rekor 199 podium. Kini dia tengah mengincar podium ke-200 dalam kariernya pada seri balap MotoGP Doha, 2-4 April di sirkuit yang sama dengan GP Qatar.
Baca Juga: Ganda Campuran Malaysia Berjuang 'Singkirkan' Hafiz/Gloria demi Lolos Olimpiade Tokyo
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Crash.net |
Komentar