Baca Juga: Sprint Lionel Messi di Barcelona Bulan Ini, El Clasico vs Real Madrid hingga Bidik Gelar Pertama
Permintaan kenaikan gaji yang signifikan tak bisa dipenuhi oleh manajemen Madrid yang berupaya memberikan kontrak baru dengan pemotongan gaji 10 persen akibat pandemi COVID-19.
Tuntutan kenaikan gaji yang diminta Varane telah disampaikan beberapa kali dalam negosiasi kontrak baru.
Akan tetapi, Madrid tidak bisa memenuhi permintaan bek berusia 27 tahun tersebut, sebaliknya sang pemain ngotot menginginkan kenaikan gaji ketimbang menuruti anjuran pemotongan gaji 10 persen.
Dengan kemungkinan Madrid bersikukuh pada pendiriannya, maka mereka harus bersiap untuk kehilangan Varane.
Baca Juga: Sergio Aguero Tinggalkan Manchester City, Wayne Rooney Bocorkan Kekagumannya
El Real mau tidak mau harus menguangkan tandem Sergio Ramos tersebut pada jendela transfer musim panas tahun ini.
Hal itu perlu dilakukan guna mengurangi risiko kehilangan Varane secara sia-sia dengan status gratis pada tahun depan.
Di sisi lain, hasrat Madrid untuk mendatangkan pemain baru seperti Kylian Mbappe, Eduardo Camavinga, dan Erling Haaland, mengharuskan mereka untuk menjual pemain.
| Editor | : | Septian Tambunan |
| Sumber | : | metro.co.uk, ABC |
Komentar