Pernyataan Franco Morbidelli ini berbanding terbalik dengan rekan setimnya, Valentino Rossi, yang terang-terangan mengaku cemas dengan kecepatan motornya.
"Saya memiliki masalah yang sama dengan kedua motor saya pada FP1, untungnya bukan masalah besar," kata Morbidelli, dikutip dari Crash.
"Kami memang memutuskan untuk mengganti satu mesin sebagai tindakan preventif saat menjalani sesi malam hari."
"Namun, tidak ada satu pun dari mesin motor saya yang diturunkan, kami akan tetap memakainya karena kami sudah membereskan masalahnya," tutur Morbidelli lagi.
It was a tricky #MotoGP FP1 for @FrankyMorbido12 despite his speed ????
The @sepangracing rider had smoke pouring from the exhaust on more than one occasion throughout the session ????#DohaGP ???? pic.twitter.com/UT6UDwsjcV
— MotoGP™???? (@MotoGP) April 2, 2021
Lebih lanjut, murid Valentino Rossi di VR46 Academy itu optimistis bahwa masalah yang sempat menghinggapi mesin motornya kemarin bukanlah isu serius.
Morbidelli pun meyakini insiden di Jerez pada tahun lalu, saat mesin motornya mendadak mati saat sedang balapan, tidak akan terulang kembali pada balapan MotoGP Doha 2021, akhir pekan ini.
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | Crash.net |
Komentar