"Namun, untuk melawan para pembalap Ducati, Anda harus tampil agresif, Anda terkadang harus gila," ucap Vinales.
"Itulah yang sedang saya coba lakukan, tetapi saya tidak mendapat referensi di mana Jorge (Martin) melakukan pengereman, jadi saya telat mengerem, dan saya betul-betul dekat dengan dia."
"Untuk menghindari senggolan dengan dia, saya melaju sedikit lurus dan di situlah saya kehilangan podium."
"Namun, secara keseluruhan, saya senang karena potensi ada di sana. Saya merasa hebat, saya merasa tim sudah bekerja di jalan yang benar dan sekarang adalah saatnya saya untuk tampil lebih baik," tutur dia lagi.
Baca Juga: Ekstra Konyol, Juara Dunia Ini Gagal Finis 10 Besar pada MotoGP Doha 2021 karena Rambut
Semenjak melepas dua juara dunia yakni Valentino Rossi (pembalap reguler) dan Jorge Lorenzo (pembalap penguji) dari tubuh tim, skuad pabrikan Yamaha memang terlihat lebih solid.
Hal ini sudah dibuktikan tim balap asal Iwata, Jepang, itu, dengan memenangi dua balapan pertama pada MotoGP 2021.
Kejuaraan dunia musim ini akan berlanjut dengan menggelar MotoGP Portugal 2021 di Autodromo Algarve, Portimao, Portugal, pada 16-18 April mendatang.
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | Motorsport.com |
Komentar