Maverick Vinales pada akhirnya finis di posisi ke-11 dengan selisih 23,761 detik dari rekan setimnya, Fabio Quartararo, yang menjadi pemenang.
Kesulitan ini membuat Maverick Vinales merasa khawatir.
Pasalnya, tampil melempem pada awal balapan merupakan penyakit lamanya dalam beberapa musim terakhir.
"Saya sangat khawatir karena ini musim yang sulit untuk melaju seperti itu," kata Maverick Vinales, dilansir BolaSport.com dari Motorsport.
Baca Juga: Marc Marquez Gemilang pada MotoGP Portugal, Francesco Bagnaia Bilang Begini
"Sulit untuk menjaga fokus, terutama motivasi ketika Anda sebelumnya bisa memenangi dua balapan pertama dan di lintasan Anda kesulitan finis 10 besar."
Mavercik Vinales mengaku dirinya sedikit beruntung karena insiden yang dialami pembalap lain membantunya untuk memperbaiki posisi.
Meski begitu, Maverick Vinales jauh dari kata puas dengan performanya.
"Ini adalah balapan yang sulit. Saya tidak bisa menjelaskan mengapa, perasaannya sangat mirip sepanjang akhir pekan tahun lalu, grip sangat rendah," katanya melanjutkan.
Baca Juga: MotoGP Portugal 2021 - Naik Podium, Mir Enggan Pikirkan Gelar Juara Dunia
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | Motorsport.com |
Komentar