"Saya sangat bagus dalam melewati badai," kata Dillon Danis, dikutip BolaSport.com dari Essentiallysports.com.
"Sementara itu, dia itu, dia seperti seseorang yang mengalami ejakulasi dini. Dalam duel jalanan yang bisa berujung kematian, saya akan mengalahkannya."
Meski Dillon Danis hanya membahas skenario pertarungan jalanan dan bukan laga MMA, klaim ini tentu saja membuat publik mengernyitkan dahi.
Selain reputasi Francis Ngannou sebagai tukang pukul paling mengerikan di UFC, Dillon Danis memiliki perbedaan postur tubuh yang cukup signifikan dengan Si Predator.
Baca Juga: Justin Gaethje Diancam Teman Conor McGregor Dihabisi dalam 30 Detik
Dillon Danis merupakan petarung kelas welter (170 pon atau 77 kg) sementara Francis Ngannou petarung kelas berat (265 pon atau 120 kg).
Hanya klaim Dillon Danis untuk mengalahkan Francis Ngannou dalam pertandingan jiu-jitsu yang mungkin lebih bisa diterima.
Dillon Danis memegang sabuk hitam jiu-jitsu. Adapun, Francis Ngannou bukan petarung yang dikenal andal dalam pertarungan bawah di MMA.
"Jiu-Jitsu? Yang benar saja. Ini bagaikan lelucon. Bahkan ketika saya mabuk, saya akan mengalahkannya" ujar Dillon Danis.
"Ayolah, dia sangat buruk dalam pertarungan bawah," imbuhnya.
Baca Juga: Petarung Bellator Beri Prediksi Duel McGregor vs Poirier pada UFC 257
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | essentiallysports.com |
Komentar