Laporan tersebut mengklaim bahwa PSG percaya kalau tawaran yang diajukan kepada Messi tidak akan mampu disaingi oleh klub lain, termasuk Barcelona sendiri.
Terlebih, Barcelona sedang berada dalam krisis finansial akibat pandemi COVID-19.
Menurut seorang sumber kepada ESPN yang dikutip BolaSport.com, Barca bahkan sadar bahwa mereka tidak dapat terus membayar gaji yang terlalu tinggi kepada Messi.
Oleh karena itu, Presiden Joan Laporta siap untuk menawarkan kontrak dua tahun kepada Messi dengan opsi perpanjangan pada musim berikutnya dan setiap penurunan gaji akan dikompensasikan selama beberapa tahun.
Baca Juga: Akui Makin Bahagia di PSG, Neymar Batal Reunian dengan Lionel Messi di Barcelona?
Kendati demikian, eks Wakil Presiden Barca, Jordi Mestre, mengatakan uang tidak akan menjadi faktor penentu dalam pembicaraan soal masa depan Messi.
Mestre percaya bahwa Messi akan melanjutkan kariernya di Barcelona.
Kalaupun superstar berusia 33 tahun ini memilih hengkang, Mestre meyakini bahwa Messi menempatkan ambisi olahraga di atas keuntungan finansial.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | ESPN, Marca, Sin Concesiones |
Komentar