Jangan sampai terlalu antusias menonton banyak pertandingan dengan begadang, tetapi malah kemudian menderita sakit.
Faktanya, begadang bukan aktivitas yang baik untuk tubuh karena dengan begadang, orang memaksa tubuhnya tetap bekerja di saat seharusnya beristirahat.
Apalagi saat ini di tengah bulan puasa, waktu begadang untuk menonton pertandingan para penggemar sepak bola berlanjut sampai dini hari untuk makan sahur.
"Kita tahu bahwa begadang melanggar jam biologis tubuh karena jam biologis tubuh kita itu akan semangat ketika ada cahaya. Kalau tidak ada cahaya, kita redup," ujar dr. Rita Ramayulis, DCM, M. Kes.
Berbicara dalam acara Peluncuran Segar Dingin SDC-1000 dengan tema "Bodyguard Tubuh Biar Nggak Ngedrop", Dokter Rita menjelaskan banyak cara menjaga daya tahan tubuh ketika orang banyak melakukan aktivitas begadang.
Baca Juga: Atlet Bulu Tangkis Dapat Prioritas Vaksinasi, Jonatan: Mudah-mudahan Makin Sehat!
"Dengan tubuh sedang redup tetapi tetap bekerja berat, berarti radikal bebas terbentuk," ujar sang dokter.
Setelah tubuh terkena radikal bebas, orang butuh asupan atau suplemen yang dapat membantu tubuh untuk tetap fit.
Dokter Rita mengatakan bahwa tubuh yang terkena radikal bebas membutuhkan vitamin C, D, dan Zink untuk memulihkan diri.
"Vitamin C bekerja langsung menyerang radikal-radikal bebas. Jadi, vitamin C ini akan melindungi sel kita," jelasnya.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar