Pemakaian perangkat elektronik yang kian rumit dalam beberapa musim terakhir membuat pembalap berusia 42 tahun itu tak bisa bersaing.
"Sedih untuk melihat Valentino Rossi berada jauh di belakang," kata Carl Fogarty, seperti dilansir dari Tuttomotoriweb.
"Saya yakin jika dia melepas semua perangkat elektronik, da masih bisa unggul, namun mereka takkan melakukannya," ujarnya.
Baca Juga: Valentino Rossi: Masih Terlalu Dini Saya Melihat Cahaya di Ujung Terowongan
Lebih lanjut, juara dunia WSBK tersebut merasa Valentino Rossi masih pantas membalap di MotoGP meski di tengah performa buruknya.
Karena tidak ada lagi yang perlu dibuktikan, pembalap asal Italia tersebut tidak harus fokus dengan hasil.
"Valentino Rossi telah memenangi banyak gelar jadi dia tak perlu membuktikan apa pun," tutur Carl Fogarty menjelaskan.
"Sulit untuk bersenang-senang dengan hasil ini, saya sedih karena Valentino Rossi tak membutuhkan hal ini," imbuhnya.
Carl Fogarty menyebut bahwa nama Valentino Rossi akan selalu identik dengan prestasi dan gelar juara di kelas MotoGP.
"Dia memiliki nama besar dalam olahraga kami," kata Carl Fogarty menjelaskan.
"Valentino Rossi selalu berkaitan dengan gelar juara dan kemenangan," tuturnya menambahkan.
Baca Juga: Joan Mir Minta Marc Marquez Sadar Diri Bukan Alien di MotoGP
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | tuttomotoriweb.it |
Komentar