"Akhirnya kami putuskan merekrut kiper asing," kata Ruddy Widodo dikutip dari SURYAMALANG.COM, Kamis (6/5/2021).
Baca Juga: Senang dengan Penampilan Asnawi, Ini Kata Shin Tae-yong ke Pelatih Ansan Greeners Kim Gil-sik
Menariknya, perekrutan Jacsson Antonio lagi-lagi lantaran manajemen tertarik dengan aksinya lewat tayangan video.
Padahal sebelumnya Arema FC pernah mendapat pengalaman pahit saat mendatangkan pemain asing hanya berbekal video.
Misalnya saat mendatangkan Robert Gladiator, Bruno Smith, dan Caio Ruan.
Tiga pemain tersebut tidak bertahan lama karena tampil jauh dari ekspektasi.
Agar tidak jatuh di lubang yang sama, manajemen pun mencantumkan kualitas penampilan dalam surat kontrak pemain.
Jika tidak tampil sesuai harapan, maka pemain harus siap angkat koper dari Arema FC tanpa harus dipersilakan pergi.
"Itu masuk klausul dalam kontrak. Ada banyak pasal yang mengikat di kontrak, baik untuk pelatih maupun pemain," jelasnya.
View this post on Instagram
Editor | : | Hugo Hardianto Wijaya |
Sumber | : | Surya Malang |
Komentar