Dengan usianya kini, tidak menutup kemungkinan jika duel melawan Mikey Garcia akan menjadi duel terakhir Manny Pacquiao di ring.
Hal tersebut semakin terlihat nyata mengingat petinju berjuluk Pacman itu akan mencalonkan diri sebagai presiden Filipina tahun 2022.
Tak ayal dengan karier politiknya yang sedang melejit membuat Manny Pacquiao mau tidak mau harus meninggalkan dunia tinju.
Terkait hal tersebut, Manny Pacquiao hanya bisa memberikan jawaban diplomatis, di mana pengumuman pensiunnya itu akan segera menyusul.
"Kami tidak akan menjawabnya itu saat ini, karena itu adalah bagian dari negosiasi," kata Manny Pacquiao.
"Itu akan dimasukkan dalam pengumuman nantinya," tuturnya menambahkan.
Freddie Roach selaku pelatih Manny Pacquiao juga mengonfirmasi masa edar anak asuhnya di kancah tinju profesional sebentar lagi akan berakhir.
"Dia akan bertarung lagi, saya rasa dan dari pembicaraan saya dengannya, dia ingin bertarung satu atau dua kali lagi," ucap Freddie Roach.
Dan di mata Freddie Roach, Mikey Garcia adalah lawan yang tepat bagi Manny Pacquiao sebelum memutuskan gantung sarung tinju.
"Namun laga itu bisa berlangsung di mana saja, dari Amerika Serikat hingga Arab Saudi, di mana saja," kata Freddie Roach.
"Mereka mengatakan tentang Mikey Garcia dan saya katakan ya, dia musuh yang sempurna untuk Manny Pacquiao," imbuhnya.
Baca Juga: Floyd Mayweather Jr Tak Cantumkan Canelo Alvarez Jadi Petinju Terhebat Dunia
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Dailymail.co.uk |
Komentar