Munoz bukan satu-satunya orang yang meminta Rossi untuk lebih fokus dengan gaya dan posisi berkendaranya.
Project Leader Yamaha, Takahiro Sumi, dalam interviu dengan Motorsport Magazine menilai gaya berkendara menjadi alasan Rossi kerap bermasalah dengan degradasi ban.
Soal kegemaran Rossi mempelajari data telemetri pun sempat disentil Manajer Tim Petronas Yamaha SRT, Wilco Zeelenberg.
Rossi sendiri tidak protes dengan pendekatan baru meski ia kini cuma bisa memasrahkan si kuda besi kepada krunya.
Baca Juga: Bos Yamaha Sudah Curiga Gaya Balap Jadi Penyebab Krisis Valentino Rossi
"Saya tidak tahu secara pasti apa yang terjadi dengan motornya dalam hal setelan, atau setidaknya saya tidak memahaminya sebaik dulu," ujar Rossi.
"Akan tetapi, saya tidak berpikir kami akan membuat banyak perubahan."
Rossi harus segera memperbaiki performanya jika ingin terus berlomba di MotoGP.
Selain berdampak dengan motivasi pribadi Rossi, pencapaian di lintasan kabarnya menjadi salah satu penentu masa depan The Doctor bersama Yamaha.
Baca Juga: Legenda Balap Yakin Valentino Rossi Pensiun dari MotoGP Tahun Ini
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | Motorsportmagazine.com, Corsedimoto.com |
Komentar