"Kami akan kumpulkan laporan itu lalu kami akan analisa agar mengetahui kondisi pemain dari sebelumnya," tambahnya.
Meski mengaku memantau ketat segala aktivitas latihan mandiri anak asuhnya, Robert Rene Alberts mengaku dirinya tidak ada patokan waktu untuk latihan.
Justru para pemain diberikan kebebasan untuk memilih waktu latihannya sendiri, terutama bagi yang sedang berpuasa.
Baca Juga: Soal Kiprah di Timnas, Calon Pemain Persib Lebih Baik dari Farshad Noor
Mereka yang berpuasa mendapatkan kebebasan untuk dapat berlatih sore atau malam hari selepas waktu berbuka puasa.
"Kami telah memberikan mereka pilihan, bisa setelah atau sebelum buka puasa," ujar Robert Alberts.
"Sedangkan pemain yang tidak berpuasa bisa menjalani latihan di pagi hari, semua punya waktu latihannya masing-masing," tambahnya.
Baca Juga: Oktober atau November akan Menjadi Bulan yang Berbahagia untuk Madura United
Selain memantau latihan, diakui oleh pelatih asal Belanda ini kalau dirinya juga memantau makanan apa yang dikonsumsi anak asuhnya.
Hal ini demi menjaga berat badan skuad Maung Bandung agar tetap ideal untuk hitungan seorang pesepak bola profesional.
"Kami juga memantau asupan makanan mereka, setiap pemain berbeda (asupannya) tergantung berat badan dan faktor lainnya," ujar Robert Alberts.
"Mereka semua punya pilihan tentang apa yang akan dikonsumsi agar berat badan, energi, dan volume ototnya selalu terjaga," tutup eks pelatih Arema FC ini.
Lihat postingan ini di Instagram
Editor | : | Hugo Hardianto Wijaya |
Sumber | : | Persib.co.id |
Komentar