Hal itu menyebabkan Mason Mount sering menerima kecaman.
Mount baru menemukan sentuhan terbaiknya setelah Chelsea diarsiteki Thomas Tuchel pada paruh kedua musim.
Menurut catatan Transfermarkt, di bawah asuhan Tuchel, Mount sukses menorehkan 6 gol dan 2 assist di lintas kompetisi.
Baca Juga: Kembali ke Juventus, Miralem Pjanic Bakal Jadi Korban Barter Barcelona
Selain itu, pemain asal Inggris tersebut juga memiliki kontribusi besar dalam meloloskan Chelsea ke partai final Liga Champions musim ini.
Perjuangan luar biasa Mount rupanya mendapat perhatian dari Bruno Fernandes.
Menurutnya, Mount merupakan salah satu pemain terbaik meski tak memiliki statistik yang mewah.
"Misalnya, saya sangat menyukai Mason Mount, jika orang-orang memperhatikan angka-angka, dia tidak memiliki begitu banyak gol seperti pemain lain atau assist seperti pemain lain.
"Tetapi bagi saya, dia benar-benar luar biasa, benar-benar pemain top," kata Fernandes seperti dikutip BolaSport.com dari Football London.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | Football London |
Komentar