Menurutnya, tawaran untuk bermain setengah musim di K-League terlalu sebentar bagi dirinya yang sudah vakum satu tahun lebih.
Oleh sebab itu, peluang bermain satu musim penuh bersama Persita jauh lebih menjanjikan bagi kondisi tubuhnya dan perkembangan karier ke depannya.
“Saya memilih stay di Persita setelah melalui banyak pertimbangan pastinya. Menurut saya setelah satu tahun sepak bola dihentikan, prioritas utama saya adalah mendapatkan banyak game," ucap Dallen dikutip Bolasport.com dari laman resmi klub.
"Sedangkan di Korea karena saya telat gabung latihan, saya hanya akan didaftarkan setengah musim, dari Juli-November dan hanya sisa 12 pertandingan."
Baca Juga: Bosan Cetak Gol Freekick, Messi Bikin Gol Pakai Gerakan Breakdance
"Sehingga menurut saya tetap main di Indonesia satu musim full adalah pilihan terbaik setelah 1 tahun break,” tambahnya.
Di satu sisi, Dallen sama sekali tidak menutup kemungkinan jika suatu saat akan kembali ke Negeri Ginseng.
Sebab, pihak Cheongju FC tidak ingin menutup pintu silaturahmi dengan pemain 23 tahun tersebut.
Sehingga, ada kemungkinan besar di masa depan Dallen akan merantau ke Korea Selatan dan bermain di sana.
“Karena itu Persita untuk saya memiliki potensi terbaik untuk memberikan saya banyak pengalaman bermain."
"Selain itu pihak sana juga mau memiliki hubungan baik dengan saya dan terbuka untuk ke depannya jika saya ingin bermain di Korea,” pungkasnya.
Editor | : | Hugo Hardianto Wijaya |
Sumber | : | persitafc.com |
Komentar