"Saya ingat dua hal yang ayah katakan kepada saya: bahwa menjadi pemimpin yang baik tidak harus mengarahkan, tetapi menjadi baik kepada orang lain dan bersikap baik."
"Saya melihat ayah berjuang keras untuk mencari nafkah untuk kami. Ayah adalah seorang pengusaha."
"Ayah selalu membantu orang lain. Bahkan jika menghasilkan uang, ayah akan memberikannya kepada orang lain untuk membantu."
Baca Juga: Wakil Indonesia Lanjut, Satu Lagi Tereliminasi di Episode 8 The Apprentice: ONE Championship Edition
"Jadi bagi saya, itulah arti seorang pemimpin. Saya belajar banyak dari ayah dalam aspek itu.”
Chatri Sityodtong jelas menghargai prinsip Pauina, tetapi sang CEO memperingatkan bahwa dalam permainan berisiko tinggi seperti The Apprentice: ONE Championship Edition, Paulina juga harus tampil di level yang tinggi.
"Dia jelas kompeten, tetapi tidak luar biasa dalam segala hal dan itu agak mengganggu saya," kata Chatri.
"Ada tujuh orang yang tersisa. Jika Anda benar-benar menginginkannya, tunjukkan pada saya. Jadilah benar-benar luar biasa."
The Apprentice: ONE Championship Edition memperebutkan hadiah tawaran pekerjaan sebesar 250 ribu dolar AS atau sekitar 3,5 miliar rupiah sebagai anak didik Chatri.
Pemenang juga mendapatkan jabatan Chief of Staff dan Head of Business Development Unit di Kantor Pusat ONE Championship di Singapura selama satu tahun.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | ONE Championship |
Komentar