Akibat dari keributan itu, pemain dan staf dari kedua tim sekarang akan menghadapi sanksi yang dikeluarkan oleh badan sepak bola Inggris, Football Assosiation (FA).
Hal itu dapat dilihat dari pernyataan FA yang dirilis Kamis (20/5/2021) kemarin.
Dalam pernyataannya, FA mengungkapkan bahwa Chelsea dan Leicester diduga melanggar sebuah aturan, dan kedua klub kini diberi waktu hingga 25 Mei mendatang untuk memberikan tanggapannya.
Baca Juga: Gagal Rebut Warisan Khabib, Petarung UFC Yakin Punya Kesempatan Kedua
"Chelsea FC dan Leicester City FC sama-sama didakwa melanggar Peraturan FA E20.1 setelah pertandingan Premier League mereka pada hari Selasa, 18 Mei 2021," bunyi pernyataan FA seperti dikutip BolaSport.com dari Sky Sports.
"Kedua klub diduga gagal memastikan para pemain dan / atau ofisial klub bersikap tertib dan / atau menahan diri dari perilaku provokatif pada menit ke-93."
"Chelsea FC dan Leicester City FC memiliki waktu hingga Selasa 25 Mei 2021 untuk memberikan tanggapan masing-masing," akhir dari pernyataan itu.
Editor | : | Bagas Reza Murti |
Sumber | : | Sky Sports |
Komentar