Baca Juga: Spain Masters 2021 - Rinov/Pitha Ogah Jadi Korban Bule Spesialis Penakluk Wakil Indonesia
Seperti tingkah laku, saling menghormati, hingga ibadah.
"Makanya saya bilang, pas memulai bermain bola atau di SSB itu jangan hanya dicekoki sepak bola saja," kata mantan pelatih PSIS Semarang itu.
"Attitude, respect, ibadah harus diajarkan," sambung Banur.
Baca Juga: Demi Juara Liga Spanyol, Atletico Madrid Akan Habis-habisan di Laga Pamungkas
Pelatih berusia 60 tahun itu tidak ingin persoalan yang dialami Yudha Febrian menyeret pemain muda lain.
"Jangan dipukul rata semua pemain muda star syndrom, itu (yang masalah Yudha Febrian) kasus, pribadi, individu," tegas Banur.
Ditegaskan Banur, sejauh ini Sekolah Sepak Bola (SSB) di Indonesia sudah menerapkan pemahaman materi seperti apa yang disebut sebelumnya.
Editor | : | Metta Rahma Melati |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar