Berbicara kepada Hotboxin' with Mike Tyson, Abdelaziz yakin bahwa Poirier akan mengalahkan McGregor untuk kedua kalinya.
"Saat ini ada McGregor melawan Dustin Poirier. Mereka akan bertarung dan mungkin McGregor akan kalah lagi. Dia kalah. Bagi saya dia tidak relevan," kata Abdelaziz, dilansir BolaSport.com dari Sportskeeda.
Abdelaziz menganggap McGregor bagaikan sosok pekerja di prostitusi kelas atas, sehingga para lawan-lawannya mendapatkan hype dari bertarung melawannya.
Baca Juga: Berakhir di 5 Besar, Kandidat Indonesia Tersingkir dari The Apprentice: ONE Championship Edition
Adapun pria asal Mesir itu menilai McGregor cuma dijadikan batu loncatan bagi lawan-lawannya untuk menghasilkan bayaran selangit.
"McGregor seperti seorang pekerja di prostitusi kelas atas. Kini orang-orang ingin pergi kencan dengannya untuk menunjukkan 'Hei, saya punya perempuan cantik'," tutur Abdelaziz.
"Para petarung, mereka melawannya dan mereka mendapatkan pengaruh ini, mereka menjadi sorotan dan mereka mendapatkan stigma dari melawan Conor McGregor."
"Sayangnya, mereka tidak mengerti Conor McGregor belum menang dalam tiga tahun."
"Saat ini, dia dijadikan batu loncatan. Anda menghasilkan uang saat melawan McGregor karena dia menarik bukan? Tapi (apakah popularitasnya) akan bertahan lama?" tambah Abdelaziz lagi.
Baca Juga: Lawan Petinju Abal-abal, Floyd Mayweather Jr Tak Punya Strategi
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | sportskeeda.com |
Komentar