Inter Milan dilanda krisis keuangan yang akut akibat pandemi COVID-19.
Pakar transfer kenamaan, Fabrizio Romano, melaporkan manajemen Inter Milan berencana melakukan cuci gudang guna menyelamatkan finansial klub.
Tak tanggung-tanggung, klub kota Mode Italia itu bakal menjual sejumlah pemain hingga 80 juta euro (sekitar Rp 1,4 triliun).
Belum berhenti di situ, Inter Milan juga akan menyunat gaji skuad sebesar 15-20 persen.
Baca Juga: Final Liga Europa - Solskjaer Minta Dicaci oleh Pemain yang Tak Tampil
Kebijakan itu rupanya membuat pelatih Inter Milan, Antonio Conte, geram.
Pasalnya, Conte membutuhkan seluruh pemainnya saat ini untuk mengarungi kompetisi musim 2021-2022.
Imbas dari situasi tersebut, Conte dikabarkan mulai ragu dengan masa depannya di Giuseppe Meazza.
Editor | : | Ade Jayadireja |
Sumber | : | twitter.com/FabrizioRomano |
Komentar