Sebagai informasi, membuntuti lawan untuk slipstream alias mencuri angin memang tidak dilarang di MotoGP.
Seorang pembalap baru mendapat sanksi jika aksinya tersebut membahayakan atau menganggu laju pembalap lain.
Vinales pun enggan menyalahkan Marquez atas kegagalannya menembus Q2.
"Sejujurnya, saya tidak punya komentar tentang (taktik Marquez) itu," kata Vinales, dikutip BolaSport.com dari Motorsport.com.
Baca Juga: MotoGP Italia 2021 - Jack Miller Sebut Valentino Rossi seperti Badut?
"Kami cuma tidak cukup cepat. Setelah FP1, saya tidak merasakan lagi sensasi itu, kami mengalami kemunduran dan bukannya kemajuan."
"Jadi tidak ada alasan lain, kami lambat, itu saja."
"Saya cukup berkonsentrasi. Saya membuat putaran yang bagus, tetapi itu tidak cukup."
Vinales mengaku sadar akan ada kehadiran Marquez di belakangnya. Namun, dia membantah bahwa aksi sang rival telah mengganggunya.
"Saya hanya membuat putaran yang bagus. [Saya] tidak terganggu. Saya tahu apa yang ada di belakang saya," ujar Vinales.
"Namun, saya juga tahu jika saya bisa membuat putaran bagus, saya akan melaju ke Q2. Hanya saja, saya tidak cukup cepat."
"Dia (Marquez) tidak mengganggu saya. Dia memainkan strateginya dengan baik, itu saja," tutur Vinales.
Baca Juga: MotoGP Italia 2021 - Morbidelli Heran Bisa Masuk 3 Besar dengan Motor Paling Cupu
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | Motorsport |
Komentar