Puncaknya terjadi jelang waktu Q1 berakhir, Maverick Vinales gagal lolos ke kualifikasi kedua (Q2), sedangkan Marc Marquez berhasil masuk ke Q2.
Aksi Marquez yang mengikuti Vinales tersebut lalu mengundang kontroversi.
Vinales pada akhirnya harus puas memulai balapan dari urutan ke-13, sedangkan Marquez mendapatkan start ke-11.
Perilaku Marquez dengan membuntuti Marquez ini tidak ilegal, tetapi tidak tepat secara etika.
Baca Juga: Moto3 Italia 2021 - Pembalap Indonesia Andi Gilang Punya Peluang
Permasalahan ini kemudian menjadi pembahasan hangat di kalangan pembalap MotoGP.
Luca Marini pun diminta untuk memberi komentar terkait insiden yang melibatkan Marquez dan Vinales.
Adik Valentino Rossi itu mencoba mengumbar alasan Marquez menguntit Vinales.
"Pada akhirnya, itu semua adalah strategi," kata Marini, dikutip BolaSport.com dari GPone.
"Marc Marquez tidak perlu melakukan itu untuk lolos ke Q2. Saya pikir dia melakukan itu hanya untuk mengganggu Vinales," ucap dia menambahkan.
Baca Juga: MotoGP Italia 2021 - Rossi Ikut Komentari Drama Marquez dan Vinales
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | GPOne.com |
Komentar