BOLASPORT.COM - Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, mendapat kritik setelah tidak memainkan gelandang bertahan dalam laga final Liga Champions 2020-2021.
Pep Guardiola menurunkan sebelas pertama yang tampak meyakinkan ketika Manchester City berhadapan dengan Chelsea di Stadion do Dragao, Portugal, untuk laga final Liga Champions 2020-2021.
Dengan formasi 4-3-3, Pep Guardiola memainkan pemain terbaiknya di masing-masing posisi.
Namun, dalam sebelas pertama itu Pep Guardiola tidak menurunkan satu pun gelandang bertahan sejak menit pertama.
Baca Juga: Laga Terakhir Aguero di Manchester City: Main Cuma 13 Menit dan Nangis
Tiga pos di lini tengah dihuni oleh gelandang dengan tipikal menyerang seperti Phil Foden, Ilkay Guendogan, dan Bernardo Silva.
Sementara pemain yang biasa memainkan peran gelandang bertahan, Fernandinho dan Rodri, ditaruh di bangku cadangan oleh Pep Guardiola.
Manchester City sendiri menelan kekalahan 0-1 dari Chelsea pada pertandingan final Liga Champions, menyebabkan mereka harus gagal memenangkan final perdananya di kompetisi elite antar-klub Eropa tersebut.
Baca Juga: Calon Lawan Timnas Indonesia, Thailand Punya Pemain seperti Andres Iniesta dan Xavi Hernandez
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | HITC |
Komentar