BOLASPORT.COM - Mantan kiper Barcelona, Jasper Cillessen, mengaku kesal dengan pelatih timnas Belanda, Frank de Boer, yang tak membawanya ke EURO 2020.
Pada tenggat waktu penyerahan skuad EURO 2020 kemarin, Frank de Boer membuat sebuah keputusan yang cukup mengejutkan banyak pihak.
Frank de Boer tidak memasukkan nama penjaga gawang Jasper Cillessen ke 26 pemain yang berangkat ke EURO 2020.
Jasper Cillessen yang terbukti positif virus corona atau COVID-19 dalam tes terakhir yang dijalani oleh De Oranje membuat Frank de Boer meninggalkan kiper yang kini bermain untuk Valencia itu.
Alasan Frank de Boer membuat keputusan itu sendiri lantaran menurutnya Jasper Cillessen tidak akan bisa pulih dari COVID-19 dan fit 100 persen ketika pesta sepak bola se-Eropa tiba.
Baca Juga: Jadwal Grup C Euro 2020 - Belanda Tanpa Kapten Andalan, Turnamen Debut Makedonia Utara
"Saya memberi tahu Jasper tentang keputusan saya pagi ini. Izinkan saya menyatakan bahwa saya merasa ini sangat tidak menyenangkan bagi Jasper," tutur De Boer seperti dikutip BolaSport.com dari laman resmi timnas Belanda.
"Akan tetapi, saya harus membuat keputusan. Diketahui, ia dinyatakan positif corona. Dia pun melewatkan bagian penting dari persiapan."
"Kami tidak tahu berapa lama waktu yang dibutuhkan sampai dia 100% fit kembali. Saya tidak ingin mengambil risiko dalam hal itu."
"Kami berada di malam Kejuaraan Eropa dan saya menginginkan kepastian. Begitu juga apa yang saya rasakan terhadap Jasper," ucap De Boer menambahkan.
Baca Juga: Mayweather Ejek Pacquiao Bakal Siapkan Alasan Kalah Jika Hadapi Dirinya Lagi
???? Jasper Cillessen misses #EURO2020
ℹ️ The goalie tested positive in a PCR test last week and went into self-isolation. Marco Bizot, who was already part of the group as the fourth goalkeeper, is now part of the official #EURO2020 squad.
Get well soon, Jasper! ????#WeTheWave
— OnsOranje (@OnsOranje) June 1, 2021
Posisi Jasper Cillessen di timnas Belanda pun digantikan oleh kiper milik FC Groningen, Marco Bizot.
Setelah dipastikan tidak akan membela timnas Belanda di EURO 2020, Cillessen pun mengungkapkan perasaannya.
Cillessen marah. Kiper yang telah mencatatkan 60 penampilan untuk De Oranje itu geram dengan De Boer yang tidak konsisten dalam memegang omongannya sendiri.
Konsistensi omongan yang dimaksud Ciillessen adalah De Boer pernah menjanjikannya untuk tetap masuk ke timnas Belanda begitu tahu kiper 32 tahun itu pulih dari virus corona.
Baca Juga: Striker Timnas Indonesia Mandul 270 Menit, Shin Tae-yong Perlu Evaluasi Lini Depan?
Namun, pada menit akhir, De Boer tidak menepati omongannya itu dengan memilih memanggil Marco Bizot untuk menggantikan posisinya.
"Ini adalah pukulan besar yang akan bergema untuk sementara waktu," kata Cillessen seperti dilansir BolaSport.com dari De Telegraaf.
"De Boer tahu bahwa saya telah dites positif. Dia kemudian mengatakan di Portugal pada hari Minggu bahwa saya akan segera bergabung dengan grup jika hasil tes cepat harian saya negatif."
"Jika perlu, saya hanya akan bergabung setelah kamp pelatihan. Saya benar-benar tidak tahu apa yang telah berubah."
"Memang, ada aturan yang memungkinkan untuk mengganti penjaga gawang di sepanjang turnamen, dan masih ada banyak waktu untuk saya."
"Namun, saya baru mendapatkan gejala COVID ini sehari, dan selebihnya tidak ada masalah, dan mereka menyatakan saya tidak akan bugar tepat waktu? Pelatih timnas dan saya tidak akan pernah sepakat soal itu."
"Saya tidak pernah merasa begitu tidak berdaya, marah, dan mengerikan seperti ini. Namun saya tidak ingin mengucapkan sesuatu yang menyakiti pihak mana pun."
"Saya rasa tidak pantas juga untuk mengeluarkan unek-unek saya sekarang, sebab rekan setim saya akan memulai kiprahnya di kejuaraan Eropa dan sebagai tim nasional kami hanya melihat satu tujuan: tampil sebaik mungkin dalam EURO 2020," ujar kiper yang pernah membela Barcelona antara 2016 sampai 2019 itu menambahi.
| Editor | : | Ade Jayadireja |
| Sumber | : | De Telegraaf, Onsoranje.nl |
Komentar